
Kanada memiliki sejarah panjang kerjasama biateral dan masih terus berkembang hingga sekarang, negara tersebut resmi menjadi mitra dialog ASEAN sejak tahun 1977, ASEAN. ASEAN, yang secara berkelompok, merupakan kekuatan ekonomi terbesar keenam di dunia serta memiliki peran penting dalam mendorong pertumbuhan di kawasan Asia, sedangkan Kanada, yang merupakan anggota G7, memiliki perekonomian yang kuat dan stabil serta merupakan salah satu dari driver global supply chain, investasi serta riset.
Hubungan ekonomi antara ASEAN dan Kanada berkembang dengan cukup signifikan akhir - akhir ini. Kanada adalah mitra dagang ASEAN terbesar ke-15, sedangkan ASEAN adalah mitra dagang Kanada terbesar ke-6. Total perdagangan bilateral antara ASEAN dan Kanada mecapai US$ 20.2 milyar di tahun 2016 dengan pertumbuhan rata-rata mencapai 5.7 persen per tahun sejak tahun 2004. ASEAN mengekspor US$ 12 Milyar ke Kanada, sedangkan Kanada mengekspor US$ 4.3 milyar produknya ke ASEAN. Untuk perdagangan jasa, Kanada mengekspor US$ 1.5 milyar produk jasanya ke ASEAN sedangkan ASEAN mengekspor US$ 2.3 milyar produk jasanya ke Kanada.
Dalam rangka meningkatkan hubungan ekonomi kedua belah pihak, pada bulan Agustus 2016, pada pertemuan ASEAN Economic Ministers - Canada Consutative yang diadakan di Vientiane, Lao PDR, para menteri ekonomi ASEAN dan Kanada sepakat untuk menginisiasi feasibility study untuk melihat potensi keuntungan dari ASEAN - Canada Free Trade Agreement. Disepakati bahwa perwakilan dari Kanada akan bekerjasama dengan Economic Research Institute for ASEAN and East Asia (ERIA) dalam menyusun preliminary joint FTA feasibility study. Preliminary study tersebut sudah dilaporkan kepada para menteri pada AEM - Canada Consultative di Manila, Philipines pada bulan September 2017. Pada pertemuan tersebut, ASEAN dan Kanada sepakat untuk mengadakan diskusi mendalam terkait laporan tersebut dalam rangka melihat potensi keuntungan dari ASEAN - Canada FTA.
Selanjutnya ...